PENGUMUMAN: CV Karunia tidak terafiliasi dengan perusahaan PT Karunia Pratama Distribusi.
News Detail
Salah satu jenis plafon yang paling umum digunakan adalah plafon gypsum. Ini karena kelebihan plafon gypsum. Beberapa di antaranya, banyak desain menarik dan mudah dipasang.
Oleh karena itu, jika Anda ingin memasang plafon gypsum di rumahmu, Anda harus melalui beberapa langkah. Caranya tidak rumit. Anda hanya perlu mengikuti langkah-langkah pemasangan dengan hati-hati.
Salah satu kelebihannya dianggap nyaman dan gampang dipasang, Anda bisa memasang plafon ini di langit-langit tanpa jasa tukang. Namun, lakukan ini dengan hati-hati untuk mendapatkan hasil terbaik. Sebelum mengetahui cara pemasangan, kita perlu tahu alat dan bahan yang akan Anda perlukan untuk memasang plafon gypsum.
Untuk membuat ukuran pada gypsum sebelum dipotong, Anda harus menyiapkan pensil dengan arang bening. Selain itu, pilihlah pisau yang ukurannya pas dengan genggamanmu dan memiliki mata pisau yang tajam. Ini untuk mendapatkan gypsum yang rata.
Alat yang dibutuhkan untuk memasang plafon gypsum adalah alat pengukur. Meteran membantu untuk mendapatkan pengukuran yang akurat. Meteran terdiri dari beberapa ukuran mulai dari 3 meter hingga 5 meter dalam gulungan meteran.
Untuk mengukur kerataan plafon gypsum, gunakan pipa air berupa selang pada setiap dinding.
Untuk membuat rangka atap, Anda membutuhkan bor, palu, dan gunting besi. Apalagi jika rangka atapnya terbuat dari besi.
Sebagian besar langit-langit gypsum berwarna putih, Anda sebenarnya dapat memilih warna lain juga. Pada fase terakhir, yaitu pengecatan langit-langit dengan kuas atau rol.
Baca juga : Cara merawat plafon gypsum dengan mudah dan praktis
Sumber: https://unsplash.com/
Plafon gypsum saat ini digunakan di banyak bangunan. Plafon gypsum sendiri memiliki daya tarik yang unik karena keindahan dekorasinya. Oleh karena itu, banyak bangunan, seperti bangunan tempat tinggal, yang menggunakan plafon gypsum di dalam rumah. Biasanya pemasangan plafon gypsum memerlukan bantuan tenaga profesional karena pemasangan plafon gypsum memang merepotkan. Namun, Anda dapat memasang sendiri dengan mudah menggunakan cara berikut ini.
Langkah pertama memasang plafon gypsum di rumah adalah dengan mengukur tinggi plafon gypsum. Tujuannya agar atap bisa dipasang rata dan tidak miring. Nah, berikut cara menghitung tinggi plafon:
Nilailah setiap sudut
Gambar garis lurus dari satu titik ke titik lainnya dengan pensil
Perhatikan garis besar yang terbentuk pada dinding rumah
Pastikan garisnya lurus, karena garis kontur berguna sebagai panduan saat memasang bingkai hollow ke plafon gypsum
Langkah kedua adalah memasang sudut dinding untuk menopang langit-langit gypsum. Kamu harus memastikan sudut dinding berada pada garis lurus yang dibuat sebelumnya. Jika tidak lurus, hasilnya akan membuat plafon gypsum terlihat tidak akurat. Itu tidak terlalu enak dipandang, bukan?.
Setelah dipastikan sudut dinding sudah lurus, Anda bisa memakunya dengan paku semen berukuran 2-3cm. Selain paku, Anda bisa menggunakan sekrup yang dipasang dengan bor.
Setelah dua langkah di atas, Anda perlu mengukur kembali luas langit-langit ruangan. Hal ini dilakukan agar saat memasang plafon tidak terjadi kesalahan ukuran yang menyebabkan tampilan asimetris.
Langkah selanjutnya adalah langkah yang sangat penting, yaitu memotong hollow. Setelah Anda mengukur langit-langit, Anda dapat menyesuaikan bingkai berongga dengan ukuran yang sesuai.
Kamu bisa melakukan pemotongan rangka ukuran panjang hollow dengan gunting besi. Alat ini memudahkan pekerjaanmu.
Rangka hollow dipotong dengan gunting besi, Anda perlu memasang rangka hollow di langit-langit. Tutupi bak di sisi kanan, di atas sudut dinding, lalu tutup bak dengan sekrup dan bor.
Agar lebih mudah mengencangkan sekrup di langit-langit, siapkan kabel panjang yang mencapai langit-langit. Ikuti langkah yang sama sampai semuanya terpasang. Pastikan sudut dinding dan sekrup sedemikian rupa sehingga plafon gypsum kencang.
Setelah memasang rangka tengah, Anda perlu memasang bentangan hollow atas. Ini dapat memperkuat dan mengunci hollow di tengah agar tidak bergetar.
Jadi jika hollow tengah diukur dari sisi panjang dinding, pengukuran bentangan hollow atas diambil dari sisi lebar dinding. Panjang rangka lebih besar dari hollow tengah, yaitu sekitar 80 cm.
Setelah diukur dan dipotong, kencangkan hollow di atas dan tengah. Kemudian kencangkan dengan bor.
Selanjutnya, Anda perlu membuat gantungan yang akan menghubungkan rangka hollow atas dan bawah dengan rangka atap bangunan. Kamu dapat menggunakan kabel atau rangka hollow yang ada sebagai gantungan.
Buat sekitar 80 cm diantara gantungan. Celah ini merupakan ukuran yang ideal karena semakin rapat maka semakin kuat. Pastikan setiap sekrup pada semua gantungan terpasang kencang serta tidak bergetar.
Nah, setelah rangkaian di atas, kini Anda sudah bisa memasang plafon gypsum. Pastikan Anda menyesuaikan ukuran papan gypsum dengan bingkai yang menempel di langit-langit. Kamu dapat memasangnya di bagian atas dan bawah dengan sekrup papan gypsum.
Jarak ideal antar sekrup adalah 10 cm, pastikan sekrup sudah kencang. Dengan semua plafon gypsum terpasang dengan benar, Anda dapat menyegel dan mengecat. Ini berguna untuk menghaluskan tampilan plafon gypsum.
Itulah cara memasang plafon gypsum sendiri di rumah. Meski prosesnya cukup lama, namun jika dilakukan sesuai aturan tersebut, pemasangannya sebenarnya tidak terlalu rumit. Tentunya Anda juga membutuhkan rekan yang akan memudahkan pemasangan plester tersebut. Semoga informasi ini bermanfaat!
Jika Anda ingin memasang plafon gypsum hubungi CV Karunia. CV Karunia adalah distributor resmi produk papan gypsum dengan brand Knauf, APlus dan Elephant. Harga yang ditawarkan cukup terjangkau dengan kualitas pelayanan yang terbaik.